Selama ini kamu selalu menggunakan perangkat keras berupa komputer, laptop, handphone dan sejenisnya. Seberapa besar pemahamanmu tentang server ? Dapat dipastikan beberapa dari kamu masih belum paham dengan istilah server. Server dalam dunia IT memiliki peran yang sangat penting dalam pengoperasiannya.
Bagi kamu yang belum paham mengenai pengertian server, melalui artikel ini akan ada banyak penjelasan mengenai beberapa jenis dan fungsi dari server.
Pengertian Server
Server atau dalam bahasa Indonesia biasa disebut peladen merupakan suatu sistem komputer yang memiliki layanan khusus berupa penyimpanan data. Data yang disimpan melalui server berupa informasi dan beragam jenis dokumen yang kompleks. Layanan tersebut ditujukan khusus untuk client yang berkebutuhan dalam menyediakan informasi untuk pengguna atau pengunjungnya.
Server berperan penting dalam menyediakan layanan akses lebih cepat untuk mengirim atau menerima data maupun informasi yang tersedia pada server. Dalam bentuk fisiknya, server berwujud jaringan komputer dan memiliki ukuran yang sangat besar dengan beberapa komponen pendukung prosesor dan RAM yang berkapasitas besar.
Baca juga : Cara Membuat Virtual Machine Ubuntu Server di Microsoft Azure
Jenis Server Beserta Fungsinya
Melihat fungsi dan tujuan penggunaan server sebenarnya memiliki banyak jenis. Melalui artikel ini, hanya dapat menjelaskan beberapa jenis server saja. Berikut jenis server tersebut:
1. Web Server
Web server adalah sebuah jaringan komputer yang melayani khusus permintaan HTTP dan HTTPS. Web server menerima kode sedemikian rupa dari browser, lalu mengirimnya kembali dalam bentuk laman web. Laman web tersebut dikirim oleh web server dalam bentuk dokumen HTML dan CSS yang kemudian diproses oleh browser menjadi laman-laman web yang menarik dan mudah dibaca oleh pengguna.
Melalui penjelasan dari paragraf diatas, web server memiliki fungsi utama mengirim berkas yang diminta oleh pengguna sebelumnya melalui browser dengan protokol khusus. Sehingga pengguna dapat mengakses berupa teks, gambar, video, dan sebagainya melalui browser.
Saat ini web server tidak sekedar berperan mempublikasikan WWW (World Wide Web) saja. Terdapat berbagai perangkat keras yang sudah dapat diakses melalui HTTP dengan tujuan untuk meninjau manajemen pekerjaan. Perangkat keras tersebut seperti printer, kamera, dan router web.
2. Mail Server
Jaringan komputer selanjutnya adalah Mail Server. Server ini melayani pengguna dalam bertukar pesan ke sesama pengguna secara elektronik. Mail Server juga dibagi menjadi dua kategori yaitu server surat masuk dan server surat keluar.
Server surat masuk terdiri dari POP3 dan IMAP. POP3 (Post Office Protocol 3rd version) adalah protokol pesan elektronik yang menyimpan pesan dikirim dan diterima pada PC Local Hard Drive. Sedangkan IMAP (Internet Message Access Protocol) protokol yang selalu menyimpan salinan pesan dikirim dan diterima ke dalam Mail Server.
Secara garis besar, Mail Server berfungsi untuk bertukar pesan ke sesama pengguna dengan beberapa langkah protokol mail dengan file yang terdukung berupa teks, gambar, dan lainnya sesuai client web yang digunakan.
3. Database Server
Database server adalah jaringan komputer yang memberikan layanan berupa pengelolaan basis data serta menerima permintaan client untuk mengakses basis data pada server. Database server juga terdiri dari empat jenis, yaitu flat file database, relation database, object database, dan relational-object database.
Fungsi database server sendiri adalah memberikan pengguna berupa layanan big data yang teratur sehingga mudah untuk melakukan pencarian. Lembaga besar banyak yang menggunakan layanan server ini sebagai penyimpanan berbagai informasi sesuai kebutuhan. Server ini juga memberikan layanan akses suatu data oleh banyak orang dalam waktu bersamaan.